it's my world, it's my little Diary. It's about me, love sad and some story

Feeds RSS
Feeds RSS
Let’s Dream

Semua orang memiliki kehebatannya masing-masing, tapi apakah semua orang menyadarinya? Tidak
Semua orang punya mimpi, tapi apakah semua orang sudah berusaha mewujudkannya? Tidak
Semua orang ingin sukses, tapi apakah semua orang sudah mencoba untuk melangkah menuju ke sana? Tidak .

Tidak ada orang yang menyangka Gunung Everest mampu di daki sampai Edmund Hillary melakukannya.
Tidak ada orang yang menyangka manusia bisa terbang sampai Orville dan Wilbur Wright menemukan alat yang di sebut pesawat


Terkadang kita sering terjebak ke dalam impian seseorang. Kita mulai sesuatu, namun terkadang  tak terpikir sebelumnya akan melakukan hal itu. Mungkin apa yang menjadi impian kita sejak awal akan terabaikan saat kita melihat impian orang lain sedang berpihak ke kita dan kita akan sering melihat impian orang lain yang sedang berpihak kita sekarang ketimbang impian yang dulu sudah di impikannya.
Well tak semua impian kita harus langsung terwujud kan? Terkadang kita harus menjadi orang lain terlebih dahulu agar impian itu bisa terwujud.

Contoh: Saat kamu pengen banget punya butik, café, salon atau apapun itu, tapi disisi lain kamu  gak ada modal untuk memulainya. Dan di persimpangan waktu, ternyata kamu dapat kerjaan yang sebenarnya kamu gak suka kerjaan itu, mungkin menurut kamu kerjaan itu sulit dan ngerasa kamu gak akan bisa ngelakuin itu. Tapi disisi lain kenapa kamu harus berkeyakinan kalo kamu gak bisa? Buktinya kamu di panggil untuk kerjaan itu, so kamu di percayai itu kan? Kalo’ kamu gak bisa, gak mungkin kan pekerjaan itu kamu dapat? Kalo kamu gak pernah nyoba hal baru, kamu akan merasa hal baru itu cuman beban. Dan dari situlah mungkin kamu bisa nabung buat ngumpulin modal buat ngewujudin impianmu dahalu?
Namun tak bisa di pungkiri, saat kita terjebak ke impian orang lain, yang mungkin kita mulai merasa nyaman dengan impian itu, kita malah merasa ingin tetap berada diposisi impian orang lain tersebut.

“Well impian itu mengalir saat kita berada di posisi yang berbeda”
 apa kamu ingat dengan impianmu saat kecil, pengen jadi dokter, polisi, tentara,guru dsb, dan sekarang apakah impianmu berubah kembali?

Mungkin kita pernah beranggapan seperti ini saat ingin meraih mimpi:

1     1.   Aku menunggu saat yang tepat untuk mulai melangkah.
2     2.  Aku menunggu sampai aku sudah memiliki skill yang baik
3     3.   Aku tidak tahu harus mulai dari mana
4     4. Aku tidak mungkin bisa melakukannya, ini terlalu sulit bagiku

Padahal faktanya adalah :
1     1.   Waktu tidak akan pernah tepat karena apabila kamu membiasakan diri untuk selalu menunggu, kamu                akan selalu menemukan alasan yang menghalangi kamu untuk melangkah
2     2.   Skill yang baik didapat justru dapat kita pelajari lebih banyak saat kita melangkah. Seperti kata pepatah,          experience is the best teacher. Apakah kamu bisa pintar bermain bola hanya dengan membaca buku?
            tidak kan?
3     3.    Kamu bisa mulai melangkah dengan mencari informasi, melakukan riset dan kemudian mulai menyusun 
            rencana. Ya, langkah terbaik untuk memulai sesuatu adalah merencanakan dan mulai melakukan   
            rencana  itu satu per satu.
4     4.   Anggapan ‘aku tidak mampu’ adalah mental block yang harus kamu singkirkan karena berpikir tentang 
           kegagalan akan SANGAT membatasi kreativitasmu. Satu hal yang kamu harus sadari adalah 
           orang yang melakukan sesuatu untuk pertama kali pasti akan kesulitan. Tetapi dari situlah kamu dapat 
           belajar semua  banyak. Orang yang kesulitan tapi berjuang untuk mengatasinya akan menjadi orang yang 
           kreatif.

Kesimpulannya adalah, kamu harus mulai melangkah sekarang. Jangan malah terjebak dalam mimpimu sendiri.

Bagaimana cara untuk mengambil langkah pertama untuk manggapai mimpimu?

         1. Mulailah bermimpi dan tulislah mimpimu
Dengan menulis, kita akan mengingat semua hal yang ingin kita lakukan. Faktanya menulis itu lebih mengingat akan hal masa lalu dibandingkan dengan saat kita berusaha mengingat sesuatu dengan  otak kita yang semakin hari semakin sedikit memorynya.



       2.    Berdo’a dan berusaha
Teruslah berdo’a dan berusaha, karna dengan berdo’a dan berusaha yang seimbang kita akan lebih dekat dengan impian kita.Biar saja orang lain meragukan kamu, tapi kamu jangan ikut-ikutan ragu. Percaya deh, teruslah berdoa dan bergerak melakukan aksi, never give up.




       3.  Share your dream
Biarkanlah orang tau dengan mimpi kamu. Ceritakanlah semua mimpi kamu , tapi jangan sedih ataupun mundur saat orang berbalik dengan apa yang kamu inginkan. Terimalah semua masukan, dan jangan kamu sesekali memuntahkan masukan itu, resapi dan renungkan apa yang orang sarankan ke kamu.



       4.   Bersyukur! Jangan Mengeluh
Jangan pernah mengeluh, mengeluh hanya akan mematahkan keinginanmu. Banyak – banyaklah bersyukur atas semua yang Allah telah berikan ke kamu. Saat kamu jatuh atau gagal, teruslah mencoba dan terus mencoba sampai kamu bisa melakukannya.









arinta dan berbagai sumber 
Senin,2 Februari 2014